poltekkesmamuju.com – Rahang kaku, pegal, atau tiba-tiba bunyi pas buka mulut? Bisa jadi itu tandanya otot rahang kamu lagi tegang atau kurang gerak. Banyak dari kita yang nggak sadar, ternyata aktivitas sehari-hari kayak duduk terlalu lama di depan laptop, stres, atau bahkan makan terburu-buru bisa bikin rahang jadi nggak rileks. Aku sendiri sempat ngalamin rahang seret pas bangun tidur, dan awalnya aku kira cuma hal sepele.
Waktu aku nulis artikel ini buat poltekkesmamuju.com, aku nyobain beberapa latihan peregangan sederhana buat rahang dan ternyata hasilnya lumayan bikin lega. Nggak ribet, bisa dilakukan kapan aja, dan yang pasti bisa bantu mencegah ketegangan otot makin parah. Nah, buat kamu yang pengen jaga rahangnya tetap sehat dan fleksibel, yuk cobain 7 latihan peregangan ini di rumah!
1. Latihan Buka-Tutup Mulut Perlahan
Latihan paling dasar tapi penting banget. Duduk tegak di kursi, lalu buka mulut perlahan sampai terasa sedikit ketegangan (jangan sampai sakit). Tahan selama 5 detik, lalu tutup pelan-pelan. Lakukan sebanyak 10 kali.
Latihan ini membantu otot rahang tetap fleksibel dan bisa jadi pemanasan buat latihan-latihan selanjutnya. Cocok dilakukan pagi hari setelah bangun tidur atau malam sebelum tidur.
2. Gerakan Rahang ke Kanan dan Kiri
Duduk santai, rapatkan gigi atas dan bawah dengan pelan (jangan dikatupkan keras), lalu geser rahang ke kanan sejauh yang bisa tanpa rasa sakit. Tahan 5 detik, lalu geser ke kiri dengan cara yang sama. Ulangi masing-masing sisi sebanyak 5 kali.
Latihan ini bantu meningkatkan fleksibilitas gerak rahang dan mencegah kekakuan pada satu sisi.
3. Peregangan “Mulut Terbuka Lebar dengan Lidah di Langit-Langit”
Buka mulut selebar mungkin dengan posisi lidah menempel di langit-langit mulut bagian atas. Tahan selama 5–10 detik, lalu lemaskan. Lakukan ini 5 kali.
Gerakan ini membantu memperpanjang otot rahang tanpa memberi tekanan terlalu besar pada sendi. Pas banget buat kamu yang sering merasa rahang ngilu saat buka mulut lebar.
4. Latihan “Chin Tuck” atau Menarik Dagu ke Belakang
Berdiri atau duduk tegak, hadapkan pandangan lurus ke depan. Tarik dagu pelan-pelan ke arah leher seolah-olah kamu mau bikin dagu “menghilang”. Tahan posisi ini selama 5 detik, lalu lepaskan. Ulangi 10 kali.
Latihan ini memperbaiki postur kepala dan leher, yang juga berdampak baik ke posisi rahang. Apalagi buat kamu yang sering nunduk lama di depan HP atau laptop.
5. Latihan “Resistance Open”
Letakkan ibu jari di bawah dagu, lalu coba buka mulut perlahan sambil jari memberikan sedikit tekanan ke atas. Jadi semacam ngelawan dorongan jari. Tahan 5 detik, lalu lepas. Lakukan ini 5–7 kali.
Teknik ini membantu memperkuat otot rahang tanpa bikin sendinya terlalu terbebani.
6. Latihan “Resistance Close”
Kebalikan dari latihan sebelumnya. Kali ini buka mulut sedikit, lalu letakkan dua jari (jari telunjuk dan tengah) di atas dagu. Coba tutup mulut perlahan sambil kamu beri tekanan dengan jari dari bawah. Tahan selama 5 detik.
Gerakan ini membantu menstabilkan otot penutup rahang dan melatih kontrol gerak saat ngunyah atau ngomong.
7. Pijatan Ringan Sebagai Penutup
Setelah selesai semua latihan, jangan lupa akhiri dengan pijatan lembut di sekitar rahang, terutama di titik sendi dekat telinga. Gunakan dua jari, lalu pijat memutar perlahan selama 1–2 menit. Bisa juga ditambah minyak esensial kayak lavender atau minyak kelapa buat sensasi relaksasi.
Pijatan ini bantu melepaskan sisa ketegangan setelah latihan dan bikin rahang terasa lebih enteng.
Tips Tambahan Biar Hasilnya Maksimal
-
Konsisten latihan 1–2 kali sehari, terutama kalau kamu sering ngerasa tegang di area rahang.
-
Lakukan di tempat yang tenang biar lebih fokus dan hasilnya terasa maksimal.
-
Hindari gerakan mendadak atau membuka mulut terlalu cepat saat latihan.
-
Minum air hangat setelah latihan untuk bantu relaksasi otot dari dalam.
-
Konsultasi ke dokter kalau latihan ini malah bikin rahang makin nyeri atau kaku.
Penutup
Menjaga rahang tetap lentur dan bebas dari rasa tegang bisa dimulai dari hal sederhana kayak latihan ringan ini. Lewat artikel di poltekkesmamuju.com ini, aku harap kamu jadi lebih peka sama kondisi rahang dan mulai rutin ngerawatnya sebelum muncul masalah yang lebih serius. Ingat, rahang yang sehat bikin ngomong, makan, dan ketawa jadi makin nyaman. Yuk, mulai dari sekarang, gerakkan rahangmu biar tetap fleksibel dan bebas bunyi!